Kenangan Seorang Samanera
Kenangan Thich Nhat Hanh sebagai seorang samanera muda di Wihara Từ Hiếu di Huế (1942-1947), diterbitkan ketika usianya menjelang akhir dua puluh tahun (dengan judul “Tình Người”). “Jubah Guruku” melukiskan potret yang jelas dari wihara Zen pada zaman dulu, tanpa air keran, listrik atau toilet, dan mengalami penderitaan karena perang hingga akhirnya memakan sekarung beras terakhir. Pembaca dapat merasakan kehangatan persaudaraan para biksu, dan perhatian yang diterima Thich Nhat Hanh dari guru beliau; serta aspirasi yang kuat untuk memperbarui agama Buddha dan membuatnya relevan dengan tantangan pada masanya. Buku ini merupakan seruan untuk mengembalikan esensi monastisisme di Vietnam.